Sekda Kukar Dampingi Tiga Kepala OPD dalam Pelatihan Kepemimpinan Nasional dan Sampaikan Harapan Pembangunan Daerah

Tenggarong, NEAZONE.ID – Semangat dan inovasi memenuhi ruang pelatihan di Pusat Pelatihan dan Pengembangan serta Kajian Desentralisasi dan Otonomi Daerah Lembaga Administrasi Negara (Puslatbang KDOD-LAN) Samarinda, pada hari Selasa (3/10/2023). Ketiga Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) tengah mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II Angkatan XII Tahun 2023 dengan tekad yang kuat.

Bahari Joko Susilo (Kepala Badan Pendapatan Daerah), Arfan Boma Pratama (Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan), dan Maman Setiawan (Kepala Dinas Perumahan) adalah tokoh-tokoh yang berkomitmen untuk membawa perubahan inovatif dalam pembangunan daerah. Mereka membagikan proyek-proyek inovatif mereka sebagai bagian dari pelatihan kepemimpinan nasional yang mendapat bimbingan dari Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar, Dr. H Sunggono.

Sunggono, seorang mentor berpengalaman, memberikan penghargaan kepada inovasi yang mereka presentasikan. Ia menegaskan bahwa inovasi-inovasi ini sejalan dengan visi-misi kepala daerah dan memiliki potensi untuk meningkatkan kualitas pemerintahan daerah.

Salah satu inovasi yang mencuri perhatian adalah proyek peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kukar melalui pengoptimalan pajak daerah yang digagas oleh Bahari Joko Susilo. Bahari Joko Susilo berjanji untuk menjalankan proyek ini dengan kolaborasi lintas tingkat, termasuk tingkat desa, guna memastikan pengelolaan pajak daerah berjalan secara efisien.

“Ini adalah langkah penting untuk menggali potensi pendapatan daerah dengan aturan yang jelas. Dengan inovasi ini, kami yakin potensi pendapatan daerah dapat dioptimalkan,” ujar Sunggono dengan keyakinan.

Arfan Boma Pratama, dengan semangat tinggi, memaparkan inovasi lainnya, yaitu pengembangan produk pertanian, khususnya rumput laut, yang menjadi fokus program unggulan Kukar Idaman. Ia berencana untuk mengembangkan pengolahan rumput laut berbasis Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Muara Badak dan Bontang. Arfan juga menyebutkan bahwa fasilitas pengolahan rumput laut sudah tersedia dan hanya perlu dilengkapi dengan peralatan yang sesuai.

Inovasi ketiga datang dari Maman Setiawan, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, yang merencanakan penataan kawasan bantaran sungai di Tenggarong. Tujuannya adalah untuk mempercantik kota dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Maman berjanji untuk melibatkan partisipasi aktif masyarakat dalam revitalisasi kawasan sungai ini.

“Kami sangat berharap bahwa proyek-proyek inovatif ini akan segera menjadi kenyataan. Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada peserta dari Kukar yang telah berhasil menerjemahkan visi Pemerintah Daerah dengan baik,” ungkap Sunggono.(ADV/Diskominfo Kukar)