Kutai Kartanegara, NEAZONE.ID – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kutai Kartanegara (Kukar) telah menyalurkan bantuan sarana dan prasarana (sapras) produksi perikanan kepada 14.987 nelayan di daerah ini. Jumlah tersebut melebihi target yang ditetapkan pada tahun 2023 sebanyak 13.600 unit.
Bantuan sapras ini merupakan bagian dari program dedikasi Kukar Idaman yang bertujuan untuk memfasilitasi 25.000 nelayan dan pembudidaya ikan produktif hingga tahun 2026. Program ini sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026 yang mengedepankan pembangunan ekonomi berbasis pertanian, pariwisata dan ekonomi kreatif.
Kepala DKP Kukar Muslik, melalui Kabid Pemberdayaan Nelayan Kecil Asli Husaini, mengatakan bahwa bantuan sapras yang diberikan meliputi mesin, perahu, alat tangkap dan lainnya. Bantuan ini diserahkan kepada 258 kelompok nelayan yang tersebar di 16 kecamatan di Kukar.
“Kami berharap bantuan ini dapat meningkatkan produktivitas dan pendapatan nelayan serta membantu mereka dalam melakukan penangkapan ikan. Kami juga mengimbau nelayan untuk memanfaatkan bantuan ini dengan sebaik-baiknya dan menjaga kualitas lingkungan perairan,” ujar Asli saat dikonfirmasi Jumat (13/10/23).
Asli menambahkan bahwa para nelayan menyambut positif bantuan sapras dari Pemkab Kukar melalui DKP. Ia mengaku mendapat banyak ucapan terima kasih dari nelayan yang merasa terbantu dengan adanya bantuan tersebut.
“Alhamdulillah, nelayan kami senang sekali dengan bantuan ini. Mereka merasa diapresiasi oleh pemerintah dan mendapat dukungan untuk meningkatkan kesejahteraan mereka,” tutur Asli.
Berikut adalah rincian bantuan sapras yang diberikan oleh DKP Kukar pada tahun 2023:
Cool Box: 1.450 unit
Trammel Net: 985 set
Bagan Cungkil: 1 paket
Kawat Loket: 5.570 roll
Body Perahu: 447 unit
Mesin Diesel: 953 unit
Mesin Ketinting: 1.805 unit
Body Kapal: 6 unit
Alat tangkap Rakkang Kepiting: 2.500 unit
Alat tangkap Gill Net: 1.270 pis. (ADV/Diskominfo Kukar)