Tarakan, NEAZONE.ID – Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) Kalimantan Utara (Kaltara) kembali menggelar kegiatan Akademi Digital Lansia. Kali ini, digelar di Hotel Lotus Panaya, Kota Tarakan, pada Minggu, 27 Oktober 2024.
Kegiatan itu, diikuti ratusan peserta dari posyandu lansia dan beberapa organisasi perempuan yang ada di Kota Tarakan.
“Kegiatan hari ini merupakan yang ketiga bekerja sama dengan Bawaslu Kaltara,” ucap Koordinator Mafindo Kaltara, Nurasikin, Senin 28 Oktober 2024.
Selain dirinya, pemateri dalam kegiatan Akademi Digital Lansia ini diisi dua pemateri lainnya yakni Komisioner Bawaslu Kaltara, Arif Rochman dan Taufik Akbar, Komisioner KPU Tarakan periode 2019-2024.
Nurasikin menjelaskan setelah pemaparan materi selesai, lansia dibagi ke beberapa kelompok atau kelas-kelas kecil dan didampingi oleh fasilitator handal Mafindo kaltara. Kemudian mereka dibekali cara pengetahuan mengenal dan memerangi hoaks dan ujaran kebencian.
“Dilanjutkan permainan, dan ditutup senam wakuncar (waspadai kunjungi dan cari). Jadi tidak hanya melihat lansia ini mendapat dan mengenali informasi tentang hoax dan ujaran kebencian. Senamnya pun santai dan tidak terlalu berat yang memang dikhususkan untuk lansia,” ucapnya.
Melalui kegiatan ini, ia berharap lansia mampu berpikir kritis, tidak mudah tertipu, dan tidak menjadi bagian dari upaya menyebar ujaran kebencian dan kabar bohong. Kemampuan literasi digital ini, kata dia, tidak cukup hanya dari kemampuan untuk menghindari ancaman di dunia digital, namun lebih pada kecakapan menggunakan gawai serta melindungi data pribadi. (*)