Samarinda, NEAZONE.ID – Wakil Ketua DPRD Kaltim, Sigit Wibowo mendukung pemerintah daerah terhadap melakukan percepatan transformasi digital di Provinsi Kaltim sebagai penyangga IKN Nusantara.
Percepatan transformasi digital diharapkan menjadi prioritas dasar agar desa-desa tertinggal yang berada di Kaltim segera mendapatkan kemajuan melalui perkembangan teknologi.
“Transformasi digital sejalan dengan program yang digaungkan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI bersama daerah untuk percepatan digital di kalangan masyarakat hingga pelosok negeri,” katanya, Rabu (18/10/2023).
Sigit merasa transformasi digital sangat penting diimplementasikan sebagai bentuk kemajuan suatu daerah menuju perkembangan zaman, dan langkah terhadap mendukung program pemerintah.
Kendati demikian, kata dia, hambatan yang dihadapi dalam pemerataan program digitalisasi adalah persoalan jaringan internet dan penyedia layanan telekomunikasi kesulitan berinvestasi hingga pelosok negeri.
“Karena memang jarak dari kota ke kota atau Provinsi menuju provinsi lain itu sangat jauh, jadi investor terkendala di jarak itu tadi,” terangnya.
Bukan hanya jarak yang menjadi pertimbangan investor, biaya jaringan telekomunikasi pun menjadi problem serius bagi penyedia layanan untuk masuk di pedesaan. Selain itu, tidak sebanding dengan kapasitas penggunaan internet.
“Tapi mau seperti apapun pemerintah pusat ataupun pemerintah daerah sangat diperlukan campur tangan dan terlibat dalam penyedia layanan telekomunikasi,” singkatnya.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Kaltim itu serius mendorong jaringan telekomunikasi untuk tembus di beberapa daerah terpencil, sehingga tidak tertinggal jauh dengan masyarakat yang ada di perkotaan.
“Kalau sekarang kita masih terbantu dengan Provider milik swasta. Jika saja pemerintah membuka lebih luas mengenai perizinan layanan telekomunikasi pasti akan mempercepat pemerataan jaringan hingga desa-desa,” pungkasnya. (Adv)