Kutai Kartanegara, NEAZONE.ID – Desa Saliki, Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) memiliki kawasan mangrove yang berpotensi menjadi wisata andalan. Kawasan ini sebelumnya adalah Pusat Informasi Mangrove yang saat ini berada di bawah pengelolaan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.
Untuk mengembangkan kawasan mangrove menjadi wisata unggulan, Pemerintah Desa Saliki berusaha melakukan kerjasama dengan pihak provinsi. Mereka mengurus perizinan dan administrasi untuk mengelola kawasan mangrove melalui Badan Usaha Milik Desa.
“Kami juga butuh dukungan dari pemerintah kabupaten dan swasta untuk melakukan renovasi dan pengembangan kawasan ini,” ungkap Kepala Desa Saliki, Saliansyah, Sabtu (4/11/2023).
Saliansyah mengatakan bahwa pengelolaan kawasan mangrove tidak mudah karena harus mengikuti aturan dari kementerian. Ia mengharapkan proses administrasi dapat segera diselesaikan agar kawasan mangrove dapat segera dibuka untuk umum.
“Kami optimis bahwa kawasan mangrove ini akan menjadi wisata unggulan yang menguntungkan bagi desa kami,” ucapnya. (ADV/Diskominfo Kukar)