Tanjung Selor, Neazone – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kalimantan Utara (Kaltara) telah melakukan berbagai kegiatan, salah satunya deklarasi damai untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak tahun 2024.
Anggota Bawaslu Kaltara, Arif Rochman mengatakan, beberapa waktu lalu deklarasi damai itu sudah dilakukan oleh pihaknya di Kota Tarakan. Pada kesempatan itu, pihaknya telah menyampaikan yang berkaitan dengan atensi ke seluruh elemen masyarakat.
“Terutama di dalam menyikapi persoalan yang bisa saja muncul pada proses Pilkada 2024 ini,” ujar Arif, Senin (28/10/2024).
Adapun salah satu yang ditegaskan Bawaslu Kaltara pada momentum perhelatan pesta demokrasi ini adalah ajakan untuk menghindari yang berkaitan dengan ujaran kebencian, politisasi sara, hingga menolak praktik politik uang.
Menurutnya ini penting disampaikan mengingat netralitas ASN dan TNI/Polri ini sudah diatur dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Selain itu, Bawaslu Kaltara juga memberikan edukasi kepada masyarakat di provinsi ke-34 Indonesia ini untuk bersama-sama mendukung suksesi Pilkada 2024 dengan datang menyalurkan hak pilih ke TPS pada 27 November mendatang.
“Kita sudah melakukan diskusi-diskusi terkait dengan Pilkada ini. Adapun yang kita harapkan di sini adalah keterlibatan semua pihak untuk menjaga proses demokrasi ini agar bisa terlaksana dengan tertib, aman dan damai,” pungkasnya.