Daud Nawir Resmi Nahkodai Pengrov Taekwondo Kaltara, Kaltara Target Emas Pada PON Aceh XXI

Tarakan, NEAZONE.ID – Pengurus Provinsi (Pengrov) Taekwondo Indonesia (TI) Kalimantan Utara (Kaltara) resmi dilantikan, Jumat malam, (23/09/2022) di Swiss-belhotel Tarakan.

Pengprov TI Kaltara memasuki era baru di bawah kepemimpinan Dr-Ing. Ir. Daud Nawir. S.T., M.T. Pria yang juga menjabat Wakil Rektor II UBT ini menggantikan H. Nasir, berdasarkan hasil Musyawarah Olahraga Provinsi Luar Biasa (Musorprovlub) beberapa waktu lalu.

“Pergantian kepengurusan itu hal yang biasa, artinya, kepengurusan yang baru ini harus lebih baik dari sebelumnya, itu namanya baru kemajuan. Kalau biasa-biasa saja berarti tidak ada kemajuan”, jelas Ketua Umum PBTI Letjen TNI (Purna) H. Thamrin Marzuki, S.Sos usai melantik Pengrov Taekwondo Indonesia Kaltara.

Dengan kepengurusan baru ini, lanjut Thamrin, bisa membawa Taekwondo Kaltara lebih baik kedepan, mengingat prestasi Taekwondo Kaltara pada PON Papua lalu berada di peringkat terakhir.

“Pembinaan atlit sejak dini harus lebih ditingkatkan, kesejahteraan atlit juga harus diperhatikan dalam artian berlatih dan bertanding, karena bertanding itu adalah tolak ukur dan itu tanggungjawab pengurus dari pusat sampai dengan daerah”, tambahnya.

Sementara itu, usai dilantik Ketua Pengprov TI Kaltara Daud Nawir menegaskan, dikepengurusan baru ini, pihaknya mengincar medali emas di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh dan Sumatera Utara mendatang.

“Yang pasti kita menargetkan emas untuk PON, itu target utama kita dan memang sebenarnya untuk atlet taekwondo sebenarnya sudah berlaga di Asian Games,” tegasnya.

Menurut Daud Nawir, Kaltara sebenarnya memiliki atlet yang telah tampil hingga ajang Asian Games. Namun, statusnya kini telah memperkuat Kaltim.

Meski demikian, pihaknya mencoba mencetak lagi atlet-atlet berbakat. Kejurnas yunior tahun ini menjadi ajang mempersiapkan taekwondoin Kaltara menuju prestasi emas di PON.

“Kita punya target setelah ini kan ada kejurnas Yunior. Target kita harus mendulang emas sebanyak-banyaknya untuk mempersiapkan pelaksanaan PON yang akan insyaAllah dilaksanakan 3 tahun lagi,” tutupnya.